Pages

Sabtu, 24 Agustus 2013

Bahaya HP Yang Kita ketahui


hy sobatMON"Z sekarang saya akan menjelaskan tentang bahayanya hp bagi kita
 Hidup tanpa HP, sebagaian orang menilai kalo hal itu dijaman sekarang kelihatannya udah nggak mungkin lagi. Mangkanya nggak heran kalau udah ada lebih dari 5 milyar pengguna HP di seluruh dunia. Tapi mirisnya, baru- baru ini WHO atau organisasi kesehatan dunia ngasih ultimatum kesemuanya, kalo make HP ternyata bisa buat orang kena kanker otak.
    Widiww, nyeremin banget! Yups, pernyataan itu didapat dari hasil penelitian yang dilakuin oleh 31 pakar internasional. Mereka bilang kalau orang yang pake HP lebih dari 10 tahun, akan dapat kesempatan double buat kena kanker otak,jenis Gleoma. Penyakit yang sama sadiznya juga bakal nempel buat orang yang kena asap kendaraan terus menerus sehingga yang merusak paru- paru mereka.
    Bahaya yang dimaksud, di dapat karena adanya radiasi dari HP itu. Masih inget nggak, kenapa kita nggak boleh pake HP kalo lagi beli bensin di pom? dari percobaan yang pernah dilakukan, ternyata dengan aluminium foil yang disiram dengan bensin, setelah itu HP diaktifkan didekatnya, maka setelah beberapa lama, aluminium foil itu akan terbakar. Selain itu, percobaan dari beberapa HP yang dikumpulkan berdekatan dengan sebotol air. Setelah semua HP dinyalakan, maka air bakal bisa mendidih. Wow, dasyat bangetkan efek dari radiasi itu?
Nah, buat mencegah kesempatan si kanker otak nginap di kepala kita, ikuti beberapa tips sederhana di bawah nie,

1. kalau memang bisa, pake aja alat tambahan waktu kamu lagi pake HP, contohnya gunain headset, pas kamu ngobrol lewat telepon. Tapi walaupun udah pake headset, ternyata radiasi tetep aja nggak bisa ilang 100 persen, yah tapi atleast bisa ngurangin sedikit kok. Trus, kalau kita pake headset, usahain biar HPnya rada ngejauh dari tubuh kamu ya. Atau alternatif lain yang bisa juga di gunain yaitu kamu pake aja loudspeaker saat pake HP.

2. Kalau kedua alat itu nggak bisa enak kamu gunain, alternatif lain yang bisa kamu lakukan adalah lebih banyak mendengar. Buat tambahan informasi aja nich, HP yang kita pake itu umumnya bakal memancarkan radiasi kalo kita lagi ngirim sms atawa kita lagi ngomong.

3. Kalo kamu pergi ke tempat yang miskin sinyal, dan biasanya suara hp bakal putus nyambung. Kalau udah gitu, biasanya HP bakalan makin kuat pancaran radiasinya, buat cari sinyal, selain juga bakal ngabisin energi dari baterai. So, jadi kudu ati- ati banget.

4. Kadang ada dari kamu yang udah terlanjur sayang banget, dan akhirnya ngerawat HP kamu baek- baek dengan dipakein cashing tambahan buat pelindung. Tapi sayangnya, hal itu bakal ngebuat sinyal bakalan terperangkap dan HP akan memancarkan radiasi yang lebih kuat untuk menemukan sinyal yang stabil. Nah oleh karena itu sebaiknya tidak usah memakaikan pelindung tambahan untuk Handphone kita dech.

sekian penjelasan tentang bahayna HP, mudah-mudahan bermanfaat

Bahaya Kecanduan Game Online


Anak-anak zaman sekarang tak asing lagi dengan gadget dan teknologi. Marc Prensky—pakar pendidikan lulusan Universitas Harvard dan Yale dari Amerika, yang juga penulis buku Digital Game-Based Learning, menyebut anak-anak berusia 14 tahun ke bawah sebagai ”digital natives”—alias ”penduduk asli” yang menghuni dunia digital ini.
Tinggal sebut saja, entah itu komputer PC, komputer tablet, play station, sampai beraneka jenis smartphone yang dimiliki orangtua di rumah, pasti sudah ”khatam” diutak-atik oleh si praremaja. Untuk apa lagi kalau bukan untuk menjajal beraneka macam game seru yang tersedia online, baik yang bisa diunduh gratis maupun yang berbayar?

Hanya, menurut penelitian yang pernah dipublikasikan dalam jurnal Pediatrics—yang antara lain dilakukan di Seattle Children’s Research Institute (2011), Iowa State University (2010), dan Stanford University School of Medicine (2009), kebanyakan main game bisa mengganggu proses tumbuh kembang anak, antara lain berupa:

- Masalah sosialisasi. Berhubung lebih banyak menghabiskan waktu untuk bermain dengan mesin (bukan manusia), si praremaja bisa merasa canggung dan kurang nyaman kala datang kesempatan untuk bergaul dengan temannya.

- Masalah komunikasi. Kegiatan berkomunikasi bukan sebatas berbicara dan mendengarkan kalimat yang terucap, tetapi juga membaca ekspresi lawan bicara. Anak yang kurang sering bersosialisasi biasanya kesulitan melakukan hal ini.

- Mengikis empati. Seringkali anak menyukai jenis game yang melibatkan kekerasan, seperti perang-perangan, martial art, dan sebagainya. Efek samping dari memainkan jenis game ini adalah terpicunya agresivitas anak dan terkikisnya empati si kecil terhadap orang lain.

- Gangguan motorik. Tubuh yang kurang aktif bergerak akan mengurangi kesempatan anak untuk melatih kemampuan motoriknya. Risikonya, anak bisa terserang obesitas dan pertumbuhan tinggi badannya tidak maksimal.

- Gangguan kesehatan. Menatap layar video games secara konstan dalam waktu lama bisa mencetus serangan sakit kepala, nyeri leher, gangguan tidur, dan gangguan penglihatan.